JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono menekankan bahwa catur bukan sekadar permainan biasa. Menurutnya, olahraga pikiran ini mencerminkan karakter bangsa yang mengajarkan nilai-nilai penting seperti kesabaran, disiplin, sportivitas, dan strategi.
“Kita tidak sekadar bicara tentang catur. Kita bicara tentang masa depan. Masa depan yang dibangun satu langkah dengan seribu strategi,” ujar Ibas dalam Audiensi Catur Indonesia Mendunia: Setiap Langkah Menentukan Arah di Gedung DPR/MPR RI, Senin (14/7/25).
Acara yang digelar dalam rangka menyambut Hari Catur Sedunia 20 Juli 2025 tersebut dihadiri sejumlah atlet catur Tanah Air.
Di antaranya Yoseph Theolifus Taher, streamer Twitch bergelar International Master (IM) asal Kalimantan Tengah, dan Ivana Maria Treopolsa Salma, pecatur muda Papua peraih Woman International Master (WIM) pada Eastern Asia Girls Chess Championships 2024.
Turut hadir pula Masruri Rahman, atlet muda bergelar International Master (IM), serta Catur Adi Sagita, pecatur asal Pacitan yang menyandang gelar FIDE Master (FM).
Ibas menyoroti pentingnya membangun ekosistem pembinaan berkelanjutan dan kolaborasi antargenerasi dalam mengembangkan catur sebagai warisan intelektual bangsa.
Dalam kesempatan itu, Ibas mengajak seluruh pihak untuk terus melangkah dalam pengembangan catur Indonesia.
“Mari terus melangkah: penuh perhitungan, penuh keberanian, dan penuh kebijaksanaan,” ujarnya.
Ibas menambahkan, catur dapat menjadi alat diplomasi budaya dan pemersatu lintas usia yang berkontribusi pada kemajuan Indonesia.