Bogor — Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dinilai sebagai figur langka yang mampu menjembatani dunia seni dan kebijakan publik dalam satu tarikan napas. Dari tokoh yang dahulu merumuskan nomenklatur ekonomi kreatif pada 2011, kini ia tampil sebagai seniman aktif dengan ratusan karya yang telah dihasilkan.
Kunjungan resmi Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf) ke Cikeas Art Gallery di Kabupaten Bogor menjadi ajang pertemuan dua dunia yakni kebijakan dan kreativitas yang hidup di ranah praksis. Menteri Ekraf Teuku Riefky Harsya menyebut SBY sebagai contoh nyata bahwa seni bukan sekadar hobi, tetapi kekuatan ekonomi.
“Penjelasan dan pesan yang beliau sampaikan tadi membuat kami semakin yakin bahwa peran para seniman sangat penting dalam mendukung bangkitnya industri kreatif di Indonesia,” ujar Riefky usai melihat langsung karya-karya SBY.
Dalam kesempatan itu, SBY memamerkan sebagian dari lebih dari 350 lukisan yang telah ia buat sejak mulai melukis empat tahun lalu. Beberapa di antaranya mengangkat tema bencana, seperti lukisan besar berjudul The Day God Tests Our Faith and Courage yang menggambarkan peristiwa tsunami Aceh.
Lebih jauh, SBY menjelaskan selain pameran seni rupa, ia juga akan meluncurkan album musik bertajuk Save Our World, serta menyusun edisi ketiga kumpulan puisi dan sebuah novel fiksi. Agenda-agenda tersebut disebutnya sebagai bagian dari kontribusi terhadap ekosistem kreatif Indonesia.
SBY sendiri menyatakan ekonomi kreatif adalah peluang besar bagi bangsa. “Ekonomi nasional tidak bisa hanya bertumpu pada agraria dan industri padat modal. Indonesia kaya akan budaya dan kreativitas. Tinggal bagaimana kita menyatukan seni dengan teknologi,” katanya.
Menteri Riefky menambahkan, Kemenekraf saat ini fokus memperkuat dukungan terhadap pelaku seni, termasuk dalam aspek perlindungan hukum. “Kami mendorong para pegiat seni untuk mendaftarkan Hak Kekayaan Intelektual atas karya-karya mereka, agar tidak hanya terlindungi secara hukum tetapi juga memiliki nilai ekonomi yang tinggi,” ujarnya.