Pemerintah Siapkan Anggaran Rp900 Miliar untuk Perbaikan Fasilitas Umum Rusak

oleh -153 Dilihat
oleh
Menteri Pu Tinjau Kerusakan Gerbang Tol
Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo meninjau kerusakan di Gerbang Tol Pejompongan, Jakarta, Selasa (2/9/2025), dalam rangka pendataan fasilitas umum yang rusak untuk diperbaiki dengan anggaran Rp900 miliar.
banner 728x90

JAKARTA – Pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp900 miliar untuk memperbaiki fasilitas umum yang mengalami kerusakan di seluruh Indonesia. Anggaran darurat ini disiapkan khusus untuk memulihkan berbagai fasilitas publik yang rusak pasca penyampaian aspirasi masyarakat di berbagai daerah.

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengungkapkan bahwa Jakarta akan menjadi prioritas utama perbaikan karena statusnya sebagai pusat pemerintahan.

Data yang telah dikumpulkan menunjukkan terdapat 74 fasilitas umum yang rusak dengan tingkat kerusakan berbeda-beda.

banner 336x280

“Ini kondisi tanggap darurat, kami anggarkan untuk perbaikan fasilitas publik di seluruh Indonesia sekitar Rp900 miliar,” kata Menteri Dody saat meninjau kerusakan Gerbang Tol Pejompongan, Selasa (2/9/2025).

Berdasarkan hasil pendataan, sebanyak 21 fasilitas mengalami kerusakan ringan, 18 fasilitas rusak sedang, dan 35 fasilitas mengalami kerusakan berat.

Setiap kategori kerusakan memiliki target waktu perbaikan yang berbeda sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

Untuk kerusakan ringan seperti kaca pecah, perbaikan ditargetkan selesai dalam waktu kurang dari satu minggu. Kerusakan tingkat sedang membutuhkan waktu 3-4 bulan untuk diselesaikan.

banner 336x280

“Kalau susah sampai berat, ya mungkin sekitar 6 bulanan,” jelaskan Menteri Dody.

Fasilitas yang diprioritaskan untuk diperbaiki adalah yang langsung berhubungan dengan aktivitas masyarakat sehari-hari. Ini termasuk jalan tol, halte transportasi umum, gedung perkantoran pemerintah, dan sarana pemerintahan di daerah.

Menteri Dody menegaskan bahwa meski bekerja dalam kondisi darurat, pemerintah tetap memastikan kualitas perbaikan yang optimal. Target maksimal perbaikan adalah enam bulan untuk semua jenis kerusakan.

“Pemerintah bergerak cepat, tapi kami juga butuh waktu untuk memastikan semua perbaikan dilakukan dengan kualitas terbaik,” kata Menteri Dody.

banner 728x90