MATARAM – Pembalap Italia Francesco Bagnaia terkesima dengan sambutan antusias masyarakat Nusa Tenggara Barat menjelang Indonesia Grand Prix MotoGP 2025. Dia menyebut kehangatan warga setempat sangat luar biasa.
“Ini adalah dunia dan masyarakat yang luar biasa hangat dan antusias,” kata Bagnaia di panggung Riders Parade, Teras Udayana, Rabu (1/10).
Sebanyak 12 pembalap MotoGP turun langsung menemui penggemar mereka di Mataram sebagai pembuka rangkaian acara Grand Prix yang berlangsung 3-5 Oktober mendatang.
Parade dimulai dari Taman Sangkareang di Jalan Pejanggik dan berakhir di Teras Udayana.
Rombongan pembalap diiringi puluhan motor dari komunitas otomotif. Sepanjang jalan, ribuan warga memadati jalur parade sambil melambaikan bendera merah putih.
Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal dan Wakil Gubernur Dinda Damayanti turut hadir dalam acara tersebut. Mereka naik panggung menyapa warga dan membagikan topi serta kaos kepada penggemar.
Gubernur bahkan melepas topinya sendiri untuk diberikan kepada warga yang tidak kebagian suvenir. Aksi spontan ini disambut sorak sorai pengunjung yang memadati area Teras Udayana.
Chairman MotoGP Mandalika 2025 Troy Warokka mengatakan gelaran di Indonesia memiliki keunikan tersendiri. Konsep acaranya berbeda dibanding negara-negara lain yang menjadi tuan rumah MotoGP.
“Ini hanya ada di Indonesia, secara konsep MotoGP di sini berbeda dengan negara lain,” ujar Direktur Operasional ITDC tersebut.
Daftar pembalap yang hadir meliputi Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo, Marco Bezzecchi, Luca Marini, Maverick Viñales, Brad Binder, Miguel Oliveira, Raul Fernandez, Franco Morbidelli, Fabio Di Giannantonio, Somkiat Chantra, dan Mario Aji. Mereka bergantian memperkenalkan diri dan menyapa penonton.
Penyelenggara menambahkan tiga program pendidikan dalam rangkaian MotoGP 2025. Program Riders Goes to School akan mengunjungi beberapa sekolah di Lombok Tengah untuk berbagi motivasi dan pengetahuan keselamatan berkendara.
Program Student Goes to Paddock mengundang 200 siswa mengunjungi garasi pembalap secara langsung. Sementara 1.000 siswa lainnya diundang menyaksikan balapan melalui program Student Goes to Circuit.