Program yang diresmikan Presiden Prabowo ini menargetkan penguatan ekonomi desa melalui enam lini bisnis utama.
Koperasi akan melayani kebutuhan masyarakat dengan gerai sembako, cold storage, apotek desa, klinik, fasilitas simpan pinjam, hingga gudang logistik.
Dalam waktu kurang dari dua bulan, 108 koperasi desa telah siap beroperasi sebagai percontohan dari total 80.081 yang terbentuk.
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan meyakini keberadaan koperasi ini akan memperkuat ketahanan pangan nasional.