MAKASSAR – Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar, Sulawesi Selatan akan mengalami peningkatan kapasitas drastis dari 7 juta menjadi 15 juta penumpang per tahun setelah proyek pengembangan rampung pada akhir 2025.
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memastikan transformasi besar-besaran ini saat meninjau progres pembangunan bandara tersebut, Rabu (9/7/2025).
“Ini akan bertransformasi menjadi bandara yang semakin modern, semakin besar. Kapasitasnya dari 7 juta, sekitar 7 juta, menjadi 15 jutaan. Ini adalah peningkatan yang signifikan,” kata Menko AHY.
Peningkatan kapasitas hingga lebih dari dua kali lipat ini diharapkan akan memperkuat posisi Makassar sebagai pusat penerbangan Indonesia Timur.
Selama ini, Makassar telah berperan sebagai kota penghubung tidak hanya untuk wilayah Sulawesi, tetapi juga kawasan Indonesia Timur.
Proyek pengembangan bandara yang kini telah mencapai progres 86 persen ditargetkan selesai pada September atau akhir tahun ini.