Industri Otomotif Berpeluang Jadi Subsektor Baru Ekonomi Kreatif

oleh -800 Dilihat
oleh
Industri Otomotif Berpeluang Jadi Subsektor Baru Ekonomi Kreatif
Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya menerima audiensi pengurus National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) di Autograph Tower, Jakarta, Kamis (19/6/2025). Pertemuan ini membahas peluang industri otomotif menjadi subsektor baru ekonomi kreatif.
banner 728x90

JAKARTA – Kementerian Ekonomi Kreatif membuka peluang industri otomotif untuk menjadi subsektor tersendiri dalam ekonomi kreatif nasional. Langkah ini diambil melihat potensi besar industri modifikasi otomotif dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan daya saing produk lokal di pasar global.

Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya menyatakan pihaknya akan mendorong pengelolaan industri otomotif secara maksimal agar dapat berdiri sendiri sebagai subsektor ekonomi kreatif. Saat ini, otomotif masih berada dalam ranah subsektor desain produk.

banner 336x280

“Kami akan dorong untuk pengelolaan secara maksimal sebagai upaya industri otomotif jadi subsektor tersendiri,” ujar Teuku Riefky saat menerima audiensi National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) di Autograph Tower, Jakarta, Kamis (19/6/2025).

Menteri Ekraf melihat industri otomotif memiliki potensi luar biasa dalam membuka lapangan pekerjaan, meningkatkan perekonomian, dan mengembangkan investasi ekspor. Kementerian Ekraf berkomitmen menghubungkan kegiatan-kegiatan yang digagas NMAA dengan jejaring yang memiliki visi selaras.

banner 336x280

Teuku Riefky menjelaskan, berbagai produk turunan otomotif seperti sarung tangan, helm, dan body kit dapat diintegrasikan dengan unsur-unsur desain kreatif. Bahkan, desain mobil yang telah dipatenkan dapat dikolaborasikan dengan pengembang game yang dibina kementerian.

“Semua produk-produk lokal berbasis otomotif tersebut bakal kita dorong ke pasar global,” tegasnya.

banner 728x90