Capaian ini, menurutnya, membuktikan efektivitas kerja sama multilateral dalam mengatasi tantangan pembangunan regional.
Dalam kesempatan tersebut, pemimpin Filipina mengajak seluruh anggota BIMP-EAGA memanfaatkan momentum KTT untuk memperkuat visi bersama menuju subregion yang lebih terintegrasi, tangguh, dan sejahtera.
Marcos menekankan, langkah strategis ke depan memerlukan penguatan sinergi, inovasi, dan komitmen politik yang lebih besar dari semua pihak.
Ia optimis kerja sama ini akan mengubah aspirasi bersama menjadi dampak berkelanjutan bagi rakyat keempat negara.
KTT ke-16 BIMP-EAGA ini merupakan agenda ketiga kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto di Malaysia.
Pertemuan diharapkan menghasilkan terobosan baru dalam mempercepat integrasi ekonomi subregional Asia Tenggara bagian timur.